Wednesday, September 17, 2014

Afirmasi

Saya juga baru sadar, kalau salah satu hal yang terus melanjutkan kehidupan saya, dan juga berperan banyak dalam kehidupan orang-orang sukses adalah afirmasi.

Apa itu afirmasi? Sebuah rangkaian kata-kata yang diucapkan kepada diri sendiri, entah dalam hati atau secara verbal.

Kenapa afirmasi? Dalam kehidupan setiap orang ada trinitas: pikiran, perkataan, dan perbuatan, dan ketiganya saling mempengaruhi. Untuk hidup dengan bahagia, mindset harus diubah, kata-kata harus bertanggung jawab dan positif, dan perbuatan pun harus mulia. Dengan afirmasi, dan belajar untuk percaya pada kata-kata kita sendiri, mindset pun berubah dengan mudah, dan perbuatan pun menjadi mulia dengan sendirinya.

Pak Eddy mengajarkan saya sebuah afirmasi:

Kesadaran dan afirmasi: aku bukan manusia sembarangan!
  1. Ketika aku (soul) berkenan, maka saya bisa. Kalo ga bisa sekarang, besok pasti bisa, kalo besok ga bisa, lusa pasti bisa. Pokoknya suatu hari ujungnya pasti bisa!
  2. Ketika aku berkenan, aku akan dapat. Pelan2 finalnya dapat.
  3. Ketika aku berkenan, maka aku bahagia!
Ingatlah kalau kita memang bukan manusia sembarangan. Walaupun banyak jutaan manusia lain yang mirip kita, tetapi percayalah (dan memang benar) bahwa ada suatu peran, baik besar ataupun kecil (tetapi tetap penting), yang hanya kita saja bisa wujudkan.

1. Karena itu adalah kehendak soul-mu, maka apapun itu, dari meminum habis samudera sampai memindahkan gunung, pasti akan tercapai. Soul-mu itu lebih besar daripada semesta ini, bagi Beliau, tidak ada hal yang tidak mungkin.

2. Sama seperti poin #1. Jika kita sudah sadar apakah yang membuat soul kita berkenan, dan kita tetap percaya, dan melakukan semua yang terbaik, setiap hari, sebisa mungkin, maka finalnya pasti akan dapat.

3. Jika kita berjalan dalam arah yang ini, adalah arah yang sesuai dan dikehendaki oleh soul kita. Berarti saya, Aku, dan Tuhan telah bersinkronisasi, sebab soul (Aku) adalah utusan atau otoriter dari Tuhan. Ketika tiga telah menjadi satu, dan semuanya saling mendukung, maka kebahagiaan tidak dapat dinafikan.

No comments:

Post a Comment